Metro –– Pemerintah Kota Metro resmi mengintegrasikan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) dengan aplikasi keuangan milik Bank Lampung bernama Sistem Keuangan Bank Lampung (Sekubal). Langkah ini diharapkan dapat mempercepat penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Kebijakan tersebut merupakan tindak lanjut kerja sama Bank Lampung dengan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri pada 17 April 2025.
Kepala Cabang Bank Lampung Metro, Tendiyan Yusufin, menyebut integrasi ini akan mempermudah pengelolaan anggaran daerah.
“Dengan adanya program ini, teknologi bukan lagi penghambat, melainkan pendorong efektivitas penyerapan anggaran,” ujar Tendiyan, Senin (25/8/2025).
Ia menambahkan, pihaknya segera melakukan sosialisasi teknis kepada seluruh pengguna APBD di Kota Metro.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Metro, Supri, menegaskan pihaknya siap menjalankan program ini.
“Dengan aplikasi Sekubal, seluruh tahapan anggaran—mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi—akan terintegrasi dengan baik. Tidak ada lagi kendala seperti anggaran yang macet di tengah jalan,” kata Supri.
Menurutnya, sistem ini juga akan mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Kerja sama ini sangat positif. Kami akan terus berkoordinasi untuk mencari solusi jika ada kendala, sehingga seluruh DPA bisa berjalan lancar,” tegasnya.
Integrasi ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel.
Tags
Lampung